
GORONTALOPOST.ID–Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membawa tanah yang diambil dari Kampung Akuarium, Jakarta Utara, ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
Kampung Akuarium adalah Kampung yang pernah digusur oleh Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada 25 Mei 2015. Kini, Kampung Akuarium jadi Kampung Susun yang megah dibangun oleh Anies Baswedan.
Tanah tersebut dicangkul dan dikumpulkan beberapa warga di kampung yang terletak di pesisir utara Jakarta itu. Kemudian tanah ditampung di besek bambu.
“Pagi ini, rakyat kebanyakan yaitu ibu-ibu warga Kampung Aquarium, di pesisir Jakarta Utara mencangkul dan mengumpulkan tanah untuk dibawa oleh Gubernur DKI Jakarta ke IKN,” kata Anies Baswedan lewat media sosialnya.
Anies beralasan mengambil tanah dari kawasan Kampung Akuarium itu karena menghadirkan harapan pembangunan kota baru yang akan dijadikan ibu kota ini tidak memarjinalkan rakyat kecil.
Dia berharap pembangunan IKN akan memberikan kemajuan dan kebahagiaan bagi semua khususnya rakyat kebanyakan.
Tanah yang diantarkan ke lahan yang akan dibangun kota baru dan menjadi ibu kota negara itu, menurut Anies, diharapkan jadi kota yang mencerminkan cita-cita mendasar Republik Indonesia.
”Kembalinya kehidupan masyarakat di Kampung Akuarium menjadi simbol atas kembalinya cita-cita dasar pendirian Republik Indonesia yaitu melindungi setiap tumpah darah dan untuk menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutur Anies.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo rencananya berkemah dan menginap di titik nol IKN Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (14/3). Presiden Jokowi berencana melakukan ritual Kendi Nusantara bersama seluruh gubernur se-Indonesia.
Para gubernur yang hadir diinstruksikan membawa air dan tanah dari masing-masing daerah asal. Kemudian disatukan dalam Kendi Nusantara yang disimpan di Titik Nol IKN Indonesia baru bernama Nusantara tersebut.(JPG)