GP.CO.ID, GORONTALO- Racmat Gobel (RG) batal maju di Pemilihan Gubernur Gorontalo.Keputusan ini memupus wacana dan aspirasi yang berkembang, yang mengungkapkan Wakil Ketua DPR RI akan maju bertarung.
Sejumlah sumber di DPP Nasdem, mengungkapkan keputusan RG menyusul aspirasi dalam lingkungan partai yang menginginkan agar Ketua Komando Partai Nasdem Korda Sulawesi ini untuk ikut konvensi mewakili wilayah Sulawesi.”Benar kemungkinan Pak RG akan diarahkan untuk ikut konvensi Partai Nasdem karena kapasitasnya di DPR RI,”ungkap Mikson Yapanto ketika dikonfirmasi,Jumat (18/12/2020).
Mikson yang juga Wakil Ketua DPW Partai Nasdem menambahkan, meski dalam konvensi RG akan mendapatkan banyak pesaing karena diluar internal partai bakal akan ikut. Namun pihaknya optimis RG akan lolos. “Kami optimis dan terus memberikan dukungan bagi RG untuk maju,meski menghadapi banyak saingan,”ungkap Mikson yang juga merangkap staf Khusus RG.
Namun disinggung siapa nantinya akan dipersipkan Nasdem untuk bertarung menggantikan RG di Pilgub, Mikson masih merahasiakannya. “Siapa pun dia, keinginan besar KK RG sosok yang mampu mensejahterakan rakyat Gorontalo,”ujarnya diplomatis.
Sementara batalnya RG mau di Pilgub, memberikan peluang bagi tokoh-tokoh lokal Gorontalo bersaing dalam helatan yang akan digelar 2024 ini.
Dari internal Partai Nasdem, aspirasi ini masih terbagi dua karena sebagian menginginkan RG bertarung ketingkat nasional. Namun sebagian lagi mengharapkan bertarung di Pilgub. Namun keputusan akhirnya RG batal maka peluang besar berada di kader diantaranya Ketua DPW Nasdem Hamim Pou yang baru saja terpilih sebagai Bupati Bone Bolango.
Namun kader lainnya mengaspirasikan, kebijakan tersebut tidak mutlak karena nasdem bisa melirik sejumlah tokoh potensial diantaranya dari kalangan birokrat dan militer misalnya nama Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim. Kemudian pemain lama mantan Gubernur Gusnar Ismail dan mantan Wakil Gubernur Tony Uloli masih tetap diaspirasikan dan diperhitungkan.
Sementara dari kalangan diluar struktur partai muncul pendatang baru Afanti Uloli dari Militer dan Mantan Sekdaprov Winarni Manoarfa.
“Kemudian tokoh mudah lainnya seperti Marten Taha, Syarif Mbuinga, Elnino Mohi, Idah Sahidah menjadi incaran Nasdem untuk berkoalisi jika itu tujuannya untuk kepentingan dan kemajuan Gorontalo,” timpal kader Nasdem yang enggan namanya disebut.(zis)