GORONTALOPOST.ID – Invasi militer Rusia ke Ukraina pada Kamis (24/2) ternyata juga mendapat kecaman dari UEFA. Terbaru, federasi sepak bola Eropa itu ikut mengutuk Rusia dengan membatalkan final Liga Champions 2021/22 di Saint-Petersburg.
“UEFA mempertimbangkan berhenti untuk menggelar kompetisi di Saint Petersburg dan beberapa kota di Rusia,” tulis UEFA melalui laman resminya, Kamis.
“UEFA berbagi keprihatinan signifikan komunitas internasional untuk situasi keamanan yang berkembang di Eropa dan mengutuk keras invasi militer Rusia ke Ukraina,” lanjut pernyataan UEFA.
“Kami tetap teguh dalam solidaritas kami dengan komunitas sepak bola di Ukraina dan siap untuk mengulurkan tangan kami kepada rakyat Ukraina,” tutup pernyataan tersebut.
Awalnya, final kompetisi antarnegara Eropa itu akan berlangsung di markas Zenit, Stadion Saint-Petersburg pada 28 Mei mendatang.
Namun, situasi yang tidak kondusif di Rusia dan Ukraina membuat UEFA mempertimbangkan untuk menggelar final Liga Champions di tempat berbeda.
Selain mempertimbangkan pergantian venue final Liga Champions, UEFA juga mengakhiri kerja sama dengan salah satu sponsornya yang berasal dari Rusia, yakni Gazprom.
Rencananya, UEFA akan kembali mengelar rapat untuk menentukan di mana venue final Liga Champions musim ini, pada JUmat (25/2) hari ini waktu setempat.